Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image Demo image

[NEWS] SM puts more pressure on former TVXQ members

  • 15 Okt 2010
  • ips0101
  • Bookmark and Share

    SM Entertainment continues to disrupt the debut of the three breakaway members of TVXQ, one of Korea’s most popular boy bands. JYJ is comprised of Jae-joong, Yu-chun and Jun-su.
    On Oct. 8, SM Entertainment filed an injunction with a Seoul court to stop the release of “The Beginning,” and filed a suspension on exclusive contract with C-JES Entertainment.
    C-JES Entertainment is a Korean agency that is now managing JYJ. SM Entertainment recently complained, saying that signing a contract with C-JES Entertainment amounts to holding an unfair double contract.
    SM Entertainment also continues its attempt to stop JYJ’s debut in other countries. Sports Korea recently reported that SM Entertainment has sent files of complaint to the head quarter in United States of JYJ’s distributor, Warner Music Korea. “The Beginning” is recorded entirely in English and is supposedly to be released in several countries worldwide.
    The Korean Federation of Pop Culture and Art Industry has sent letters to TV stations KBS, SBS and MBC and cable network Mnet, and Korean online music sites and asked them not to allow JYJ to appear on their shows and sell the digital albums.

    However, Korean online music sites defied the letter and released the digital copies of JYJ’s “The Beginning” album on Oct 14. The songs in the album entered the top 10 on real-time music charts.
    This coincidence is a greater source of despair for JYJ members, as they had to cancel 500 albums reserved before their showcase on Oct. 12. Since their showcase, Korea Sports has reported that there were absolutely no signs of JYJ’s on any television channels.
    JYJ previously planned to have showcases in other countries to meet their worldwide fans for their debut. However, an ongoing dispute with SM Entertainment over legal issues related to their contract; it might take a while before the trio can perform without restraints.

      Indo Translate:
    SM Entertainment terus mengganggu debut dari tiga anggota yang memisahkan diri dari TVXQ, salah satu band paling populer di Korea. JYJ terdiri dari Jae-joong, Yu-chun dan Jun-su.

    Pada 8 Oktober, SM Entertainment mengajukan sebuah perintah lanrangan ke pengadilan Seoul untuk menghentikan peluncuran album "The Beginning", dan mengajukan suspensi mengenai kontrak eksklusif dengan C- JES Entertaiment.

    C-JES Entertaiment adalah agency Korea yang sekarang mengelola JYJ. SM Entertainment baru-baru ini mengeluh, mengatakan bahwa penandatanganan kontrak dengan C-JES Entertaiment dinilai sebagai kontrak ganda yang tidak adil.

    SM Entertainment juga terus berusaha untuk menghentikan debut JYJ di negara-negara lain. Harian Olahraga Korea baru-baru ini melaporkan bahwa SM Entertainment telah mengirim file pengaduan Kepada distributor JYJ di Amerika Serikat, Warner Music Korea. "Beginning" dicatat seluruhnya dalam bahasa Inggris dan diduga akan dirilis di beberapa negara di seluruh dunia.

    Federasi seni dan budaya korea telah mengirimkan surat ke stasiun TV KBS, SBS dan MBC dan kabel jaringan Mnet, dan situs musik korea online dan meminta mereka tidak membiarkan JYJ untuk muncul di acara mereka dan menjual album digitalnya.

    Namun Situs musik korea  online menentang surat dan merilis salinan album digital JYJ "The Beginning" pada 14 Okt. Lagu-lagu dalam album ini masuk dalam 10 lagu terbaik di chart musik real-time.

    Kabar mengejutkan ini merupakan sumber yang lebih besar bagi anggota JYJ , karena mereka harus membatalkan peluncuran 500 album sebelum penampilan mereka pada 12 Oktober. Sejak penampilan mereka, harian olahraga korea juga telah melaporkan bahwa tidak ada sama sekali tanda2 penayangan JYJ di setiap saluran televisi.

    JYJ yang sebelumnya merencanakan untuk mengadakan showcase ke beberapa negara lain untuk berjumpa dengan para fans sekaligus untuk promo album terbaru mereka. Namun, sengketa yang sedang berlangsung dengan SM Entertainment atas masalah hukum yang berkaitan dengan kontrak mereka, mungkin ketiganya akan menemukan banyak hambatan.

    Edited by Rob York
    credit: Korea Herald
    Indo Translate: Ips0101

    0 komentar:

    Posting Komentar