[Trans] 100615 Tohoshinki Trio’s Final Stage in Dome Ended in Tears

The three members JeJung, YuChun, and JunSu of the popular Korean group Tohoshinki, as a new unit, held the last performance of their Dome Tour in Tokyo Dome on the 13th. Standing on the glamorous stage that costs 1.2 billion yen, they sang a total of 18 songs which include 4 new songs such as “Itsudatte Kimi ni” etc. The trio became one with the 54,000 audience members and were moved to tears. JeJung said out loud, “We want to continue singing with our pure emotions. Please keep supporting us forever.”

Indo Translate:
Tiga anggota grup terkenal korea Tohoshnki Jejung, Yuchun, dan JunSu , sebagai unit baru, diadakan perfomance terakhir mereka di Tokyo Dome Tour Dome pada tanggal 13 juni. Berdiri di panggung glamor dengan biaya ¥ 12juta yen, mereka menyanyikan total 18 lagu yang terdiri dari 4 lagu baru seperti "ni Kimi Itsudatte" ketiganya menjadi satu dengan 54.000 penonton sampai berlimag air mata. Jejung berkata dengan suara keras, "Kami ingin terus bernyanyi dengan emosi murni kami. Harap tetap mendukung kai selamanya. "

Tokyo Dome was dyed with the red color of Tohoshinki. JeJung said with a delighted voice, “Although there are only 3 of us on stage…. The concert’s time is nothing compared to the time that you’ve been waiting for us; but just by being able to see your smiles, this concert has become meaningful,” and being overwhelmed with emotions, he broke into tears.

“Honestly, standing on this stage feels like a dream. We will keep doing our best not to lose to the love you have for us,” JunSu said and lowered his head. In the end, they started to enthusiastically their new song “W” while wiping away their tears many times. At that moment, the scene of enthusiastic singing has turned into the scene where everyone was crying and sobbing together.

Indo Translate:

Tokyo Dome yang di penuhi dengan warna merah Tohoshinki. Jejung berkata dengan suara senang, "Walaupun hanya ada 3 dari kami di panggung .... keberlangsungan konser ini tidak seberapa dibandingkan dengan waktu yang Anda tunggu-tunggu untuk kami, tetapi hanya dengan bisa melihat senyum kalian, konser ini telah menjadi bermakna", dan dengan emosi kewalahan, ia berbicara sambil menangis

"seSungguhya, berdiri seperti ini terasa seperti mimpi. Kami akan tetap melakukan yang terbaik tidak kalah dengan cinta yang kalian berikan bagi kami, "kata JunSu dan menunduk. Pada akhirnya, mereka mulai antusiaskan lagu baru mereka "W" sambil menyeka air mata mereka berkali-kali. Pada saat itu, tempat bernyanyi antusias telah berubah menjadi adegan dimana semua orang menangis dan menangis bersama.

Last July, the trio filed an application for provisional disposition to terminate the validity of their contract with their Korean agency. After many conferences with both Japanese and Korean sides, Tohoshinki has come to the bitter decision to stop their activities indefinitely. Regarding that, YuChun said on stage, “I was worried whether or not I could stand on the stage again. However, thanks to everyone’s supports, I’ve made it here.”

The concept of their Dome tour is to convey their gratitude towards fans. Because of their strong hope to “be closer to the fans,” the stage this time is placed in the center, designed with 4 passages to the audience, and equipped with a 11-meter rotating lift and 2 cranes.

While singing Tokunaga Hideaki’s “Rainy Blue,” Kome Kome CLUB’s “Kimi ga Iru dake de,” and their new song “Get Ready,” they rode on rail cars to make a tour around the arena. The dome was shaken with screams and cheers as they got closer to the audience.

Their 4-day tour drew a total number of 200,000 audience members. They will be releasing a documentary DVD on 7/28 and will as well be participating in a-nation’10 in Osaka ad Tokyo. JeJung vowed to the audience about their future, “We want to keep standing in front of everyone and continue to sing and dance to wonderful songs.”

Indo Translate:

Juli lalu, ketiganya mengajukan permohonan untuk disposisi sementara untuk mengakhiri keabsahan kontrak mereka dengan agen Korea mereka. Setelah banyak konferensi baik dengan sisi Jepang dan Korea, Tohoshinki telah membuat keputusan pahit untuk menghentikan kegiatan mereka tanpa batas. Mengenai itu, Yuchun berkata di panggung, "Aku khawatir apakah aku bisa berdiri di atas panggung lagi. Namun, berkat dukungan semua orang, aku ada di sini.

"Konsep dari tur Dome mereka adalah untuk menyampaikan rasa terima kasih mereka terhadap fans. Karena harapan yang kuat untuk "lebih dekat dengan para fans," panggungnya di buat di tengah2, dirancang dengan 4 bagian untuk penonton, dan dilengkapi dengan meter panggung berputar dan 2 crane terangkat.

Sambil bernyanyi lagu "Tokunaga Hideaki "Rainy Blue", "kome kome CLUB, "Kimi ga iru dake de", dan lagu baru mereka "Get Ready," meraka naik mobil dia atas kereta api untuk membuat wisata di sekitar arena. Tokyo Dome itu terguncang dengan teriakan dan sorak-sorai saat mereka semakin dekat ke penonton.

Hari ke- 4 tur, mereka menarik jumlah 200.000 penonton. Mereka akan merilis sebuah film dokumenter DVD pada 28/07 dan juga akan berpartisipasi dalam iklan nation'10 di Osaka Tokyo . Jejung berjanji kepada fans tentang masa depan mereka, "Kami ingin tetap berdiri di depan semua orang dan terus bernyanyi dan menarikan lagu-lagu indah."

Source: Sanspo
Translation: linhkawaii @ OneTVXQ.com
Credits: OneTVXQ.com { One World. One Red Ocean. One TVXQ! }
Feel free to repost, but please leave the full credits intact. Thanks!